Thanks for this day.. May God bless us everyone and everywhere..
Diberdayakan oleh Blogger.

Senin, 10 September 2012

Hujan

Hujanku, hujanmu, hujan kita bersama
Pertama kali mereguk hujan di Bulan September
Selamat datang, Hujan
Basahi kembali bumi dengan segala ketulusanmu
Basahi bumi hingga ke dalam rongga yang paling sulit kau jangkau
Biarkan para petani kembali tersenyum riang
Agar hasil panenan melimpah ruah bagi Ibu Pertiwi
Agar hewan-hewan pun bergembira dengan kesejukan yang kau bawa; meminum air-airmu
Segarkan tetumbuhan dan pepohonan yang lama kehilanganmu

Hujanku...
Pergilah ke sudut-sudut hati yang gersang
Tumbuhkan benih-benih cinta itu
Jangan biarkan ia kerontang tergerus kemarau garang

Hujanku...
Jangan khianati ketulusan embun pagi
Temani ia menggulirkan bening-beningnya
Agar berkatmu merata hingga ke pelosok tanah gersang

Ah, Hujan
Semakin aku menuliskanmu
Dirimu seakan mewakili kerinduanku padanya
Yang pernah bertahan hidup dengan makan hati pisang
Tawa lebarku... Ada untuknya saat ini!

5 komentar:

Artineke A. Muhir mengatakan... [Reply Comment]

Hujan ...

Aku juga rinduuu

Meski sudah bulan Sept, di Palembang masih jarang hujan :)

Sukadi mengatakan... [Reply Comment]

Lama sudah hujan tak mengguyur di tempat saya, hanya mendung dan tak jua jadi hujan.. :)

Three mengatakan... [Reply Comment]

Rindu hujan -,-

windflowers mengatakan... [Reply Comment]

@mba yunda..bandung hujan, tapi sekarang udah kemarau lagi mba..hehehe

@mas sukadi...memang sepertinya kemarau akan panjang mas...

@three...hujan memang identik dengan kerinduan..hehe ga nyambung ya..
hujan sekarang memang dirindukan di indonesia..udah banyak yang gersang dan kekuarangan air..mmhh..semoga hujan datang dengan merata...amin.. :)

Widodo van Sodhunk mengatakan... [Reply Comment]

sama, di Jember juga beberapa hari yang lalu turun hujan pertama, kemudian sekarang kering lagi.. -_-

Posting Komentar

[[ Form mobile comments ]]