Pagi ini, kudengar rembulan menyajakkan kepergiannya
Perlahan yang lirih, bahkan teramat lirih
Meninggalkan jejaknya yang bernama sunyi
Bersinar sepanjang malam dan tak pernah ada yang mempedulikannya
Jejaknya bernama sia-sia
Isi bumi yang disinarinya teramat angkuh
Kerendahan hati sepertinya telah menjadi sebuah misteri tersendiri
Rembulan yang tersenyum namun tak ada yang menyambutnya
Dan, rembulan itu pun berlalu; pucat pasi
Itulah jejaknya yang terakhir aku lihat
Seminggu Nuel Lubis bersama ALSA-O
21 jam yang lalu
2 komentar:
nanati juga datang lagi rembulannya dengan cahaya yang membawa cahaya indah
ehm...moga rembulannya gak kecewa aja Mbak...nice post and happy blogging!
Posting Komentar