Bukalah mulutmu dengan tutur santun
Bibirmu kan tulus paparkan indahnya
Perkataanmu bukan hanya kan menyemai dan mengakar di bumi
Namun, ia kan terbang hingga ke langit!!
Bertebaran merengkuh bumi
Tumbuh, bertunas, dan rindang daun-daunnya
Bunga kuncup dan kembang
Mendendangkan lagu musim semi hingga buah-buah lebat ranum dan manis
Bukalah hatimu
Serupa kau membuka bajumu dengan perlahan dan penuh hormat
Polos, penuh seni yang dipahatkan Sang Pencipta atas tubuhmu
Di sanalah segala bentuk syukur bersemayam
Masukilah nuansa ilmu pengetahuan baru bagimu
Simpanlah di dalam hamparan hati yang telah kau buka
Menjadi sebuah pengertian akan kasih
Membersihkannya dari dendam, iri, sakit, dan perih
Bukalah jendela di kedalaman hatimu
Biarkanlah udara bersih memasuki taman-taman hatimu
Ia kan menjagamu dari sengatan ular beludak
Menjagamu dari kejahatan
Meski ketidak adilan kan terus bergulir
Namun, kau akan kuat dan rendah hati menghadapinya...
Seminggu Nuel Lubis Ngomel-Ngomel Melulu
10 jam yang lalu
7 komentar:
Intinya membuka diri ya Bu...
Eh, ular beludak ikut di bawa2, ular kadut nggak Bu? hehe
aduh judulnya !! hehehe
Ayo kita buka bukaan, halaaah apaan sih ? :P
Buka hati, buka mata, buka telinga. Semoga kita bisa mendapat banyak kebajikan.
Salam.. .
ketika ketidakadilan terpapar di depan mata, batin seperti tersengat. Menggugat dengan sumpah serapah. Namun, memang kesejukan hati dan kesantunan bakal meredakan amarah. mantap, mbak :D
yg terpenting bukalah nalurimu, karna naluri pintu segala panca indera.
buka semua topeng hati, kepura puraan diri....
kaos nya baru jadi baru muncul juga Jeng Diana...xixiixixixi.....kmana aja teh? Teh Celup???.......btw judul ini kirain buka bajumu seluruhnya lalu ganti pake kaos Belantara Indonesia...ew...
Posting Komentar
[[ Form mobile comments ]]