Adakalanya cinta membuatku termenung
Di atas rerumputan hijau di bawah sinar mentari yang luruh perlahan
Bersama embun yang kilaunya sangat aku cintai
Bahwa cinta tak butuh keakuan; sebab hanya mata milik orang lain yang menganggapnya demikian
Adakalanya cinta membuatku menangis
Bukan -bukan- sebab sedih
Di atas padang ilalang ini, aku menemukan air mataku berderai bahkan menderu akibat pembelajaran yang diberikan olehnya
Sebab, cinta adalah guru yang paling mulia dan suci; tanpa pamrih
Adakalanya cinta membuatku sepi
Memasuki relung-relung sunyi yang teramat sangat
Memelukku erat dan membimbingku menuju ke kedalaman jiwaku sendiri
Untuk bercermin melihat wajah dan tubuhku apa adanya; tanpa riasan, tanpa topeng
Adakalanya cinta membuatku rindu
Rindu untuk lebih mencintai cinta itu sendiri
Bahwa cinta tak seperih yang dibayangkan
Bahwa cinta tak pernah menimbulkan luka; luka hanya sebab dari kelalaian dan kemunafikan sendiri
Adakalanya cinta membuatku merona
Seindah langit kala pagi dan senja
Tersenyum hingga ronanya menebar di luasnya langit dan lautan; hingga ke bintang-bintang dan menari indah di sebelahnya sang rembulan
Menuliskan cinta bagimu, bagi bumi dan bagi Tuhan
Adakalanya cinta membuatku tenggelam
Aku, tetap mencintai cintaku yang selalu mencintaimu
Sebab kau adalah embun bagi jiwaku
Pelita bagi jalanku
Peluklah aku untuk tetap menyatu bersama jiwamu
Mencintai segala kebebasanmu adalah panggilan cinta milikku
Jadilah apa adanya dirimu bersama aura cintaku, apapun itu!
Tanda Usus Kita Kotor
4 jam yang lalu
8 komentar:
ih dalem banget mbak Diana...
selamat pagi aja deh..semoga ini rabu yang menyenangkan dan membuat gairah baru bangkit kembali...semangat!
Adakalanya cinta juga membuat kita kangen ketika blog sahabat lama tidak menulis tentang keindahan cinta yang bisa dibagikan untuk semua...nice cinta and happy Blogging Mbak..
berat kalimat ini dan pastinya engkau jauh lebih faham akan ini semua.
Salam
ehm.. cinta...
dari jaman nabi adam.. hingga a'a gym..
susah untuk di cerna
Luv... Cinta... Sayang... kata2 indah yg selalu membuat insan mabuk kepayang
Adakalanya kitalah yang harus menciptakan cinta .. Menciptakan suasananya, memahat bentuknya hingga menjadi seperti yang kita inginkan, dan merayakan saat saat nanti kita menikmati kenangannya..
adakalanya cinta.. nice mbak!
wah nano-nano dong rasanya cinta mba? hehe...
dalem banget nih puisi, Jadilah apa adanya dirimu!
Posting Komentar