Dengan apakah terbentuk sebuah kedamaian ini...?
Dengan sebuah ketulusan yang tak pernah berujung
Dalam setiap peristiwa yang seolah menyukai kita
Menerima apa adanya dengan kebesaran jiwa dan hati kita
Damai
Kan terbentuk jika kita sanggup melunaskan setiap tantangan hidup seiring kemampuan yang dimiliki
Melunaskan setiap tuntutannya dengan penuh tanggung jawab dan santun
Keindahan dari setiap kewajiban yang harus kita jalani
Bagai pelangi dengan warna warni ceria
Tak ada warna hitam di sana
Semuanya terang membuat tenteram dan damai di hati
Membuat segar setiap mata yang memandangnya
Dengan sendirinya, hati kan bermahkotakan kedamaian dan berjuta keindahannya
Tak usah jauh mencari kebahagiaan, kedamaian, dan ketenteraman
Ke gunung-gunung, ke lautan luas, atau mencarinya di gua-gua keramat yang pengap itu
Bahkan ke tempat-tempat wingit yang tak pernah terjamah
Sebuah nazar harus dilunaskan sebelum waktu menjemputnya
Sebuah janji harus dilunaskan dengan penuh cinta
Sebuah hutang harus pula dilunaskan dengan penuh kasih, legawa, dan tanggung jawab
Sebuah ucapan harus tetap dilunaskan dengan segenap pengetahuan, kerendahan hati, dan sikap
Hutang materi bisa dilunaskan dengan materi yang sepadan
Namun hutang budi belum tentu bisa dilunaskan dengan materi
Tak terbatas kasih karuniaNya
Hingga kita hanya boleh melunaskan sebagian kecil saja dari setiap kewajiban yang ada padaNya, pada alam, pada diri sendiri, dan pada sesama...
Damai seindah pelangi dengan warna warninya yang terang sekaligus teduh
Kan selalu menyertai jika lunas menjadi satu suku kata yang utama dan istimewa dalam keseharian di kehidupan kita...
#30haripuisi - #Day27 : Lunas
[PRE-ORDER] BTS KONSULTAN PERNIKAHAN
14 jam yang lalu
2 komentar:
Adakah janji yg tak msti ditepati?
britaw aq kalo mank ada...
@lone fighter...seharusnya tidak ada...tp kadang kita sk melupakannya terutama jika sudah janji sm ibu, orang2 yg mengasihi kita, dan terlebih pd Tuhan....
krn kita sudah merasa dikasihi dan disayangi...
*ini khusus utk ku...entah kl bagi temen2...:D
Posting Komentar