Sesaat lalu, kulihat wajahmu sekilas namun penuh kemuliaan
Segala masa lalu tak pernah kau lihat lagi
Di dalam kelamnya sebuah gelap, engkau pernah menikmatinya
Kini dengan penuh kemuliaan yang utuh, yang benar-benar sempurna engkau selami
Sebuah tanda yang dulu merupakan satu kehinaan yang sangat nista, kini telah berubah menjadi satu keindahan yang sangat agung...
Berubah menjadi sebuah martabat yang tak ternilai
Engkau hanya bisa dinilai oleh surga..
Engkau hanya bisa dinilai oleh hakikat dari surga itu sendiri
Keagungan dan kemuliaan yang sejatinya kau miliki dengan utuh, tapi kau bagi untuk kami, insan lemah tak berdaya yang kerap jatuh dan tak tahu terima kasih. Namun semua itu tak mengurangi kemuliaanmu, setitik noktahpun..
Kau inginkan kami juga mulia memenuhi hakikat cinta kasih dan pelayanan...
Terima kasih....berkat engkau, kami boleh menikmati suatu karunia yang benar-benar agung
Keajaiban dan keindahannyapun telah kami reguk, berkat pengorbananmu
Bahkan....hingga kini, keajaiban itu selalu kurasakan di tengah hiruk pikuk kehidupan yang semakin renta ini...
Akan kupelihara keajaiban-keajaiban yang telah kau berikan kepadaku ini...
Dengan ucapan syukur yang tanpa batas...
Bandungku, malam ini keajaiban begitu kurasakan...
Seminggu Nuel Lubis dan Informasi dari Teman-teman Online
8 jam yang lalu
0 komentar:
Posting Komentar