skip to main |
skip to sidebar
satu hati yang terluka karena sayatan yang bertubi-tubi
tak akan pernah mau berhenti pada satu titik
karena dia percaya bahwa setelah titik, pasti akan ada kalimat yang baru
bahwa hujan, tak akan selamanya turun dengan badai dan angin
satu hati yang telah hancur dan tercampakkan itu kembali menemukan tempatnya
menemukan kembali setiap kepingan-kepingan yang sempat terkoyak
lepas tak beraturan
hanya karena senyum tulus dari kasih sayang murni
tak banyak kata, tak banyak basa basi namun tetap ramah
hening, diam, dan sakral
membuat tunas-tunas itupun kembali bersemi
meski seminya tak seindah dulu lagi
tetap terlihat bekas luka yang mengering
tunas-tunas itupun kembali bersemi
menggantikan sedu sedan dan tangis yang berkepanjangan
membuat satu semangat untuk meniti pematang kehidupan
sederhana dari hari ke hari, dari waktu ke waktu...dengan senyum yang indah
meski masih ada yang tercecer, namun tunas itu tetap tumbuh
seiring jiwa terindahnya...
bandungku, tunas itu tumbuh kembali, meski tak seindah dulu lagi...
2 komentar:
testing..testing.....
bagus sekali...
Posting Komentar